| Written by Jhon Nahak | |
| Monday, 11 April 2011 | |
| Butuh Peran Aktif Semua Komponen KUPANG, Timex - Mutu pendidikan di suatu daerah di tentukan oleh banyak faktor yang melbatkan banyak elemen pula. Karena itu, kerjasama seluruh elemen terkait sangat penting guna meningkatkan mutu pendidikan. Khusus menhadapi ujian nasional (UN) tahun ini, kerjasama yang dibangun selama ini diharapkan dapat memberikan hasil yang positif. Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) NTT, Thobias Uly, kepada wartawan, Selasa (5/4) di Kupang. "Saya sudah sering kali sampaikan bahwa mutu pendidikan ini ditentukan oleh seluruh elemen yang terkait. Karena itu masing-masing kita harus menjalankan peranmasing-masing secara maksimal," kata Uly. Ia mencontohkan, dirinya sebagai Kadis PPO NTT bertaggungjawab dalam mengkoordinir pelaksanaan pendidikan di kabupaten/kota di NTT. Selai itu beperan dalam hubungan dengan pemerintah pusat untuk pelaksanaan pembangunan pendidikan di NTT. Sementara lebih teknis mengenai aktivitas di daerah masig-masing, kata Uly, menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota masing-masing. Menurutnya, peran elemen mulai dari yang terkecil yakni keluarga dan lingkungan juga sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan seorang anak. "Bagaimana perhatian orang tua dan keluarga dalam rumah dan dukungan lingkungan sekitar tempat tinggal menjadi faktor penting dalam menunjang keberhasilan seorang anak didk," katanya. Setelah itu ke lingkungan yang lebih besar dan berperan lebih banyak yakni sekolah. Ia mengatakan, di sekolah banyak faktor yang menentukan kualitas seorang siswa. "Mulai dari kualitas guru, dukungan sarana prasarana dan lainnya sangat menentukan kualitas seorang siswa," kata Uly. Sementara itu, peran pemerintah menurutnya untuk memberikan dukungan berupa sarana prasarana hingga peningkatan kualifikasi guru. Ia mengatakan, pemeritah setiap tahun selalu menitikberatkan pada peningkatan kalifikasi guru dan fasilitas enunjang di sekolah terutama buku dan alat peraga. Buktinya, jelas Uly, setiap tahun pemerintah memberikan kesempatan bagi guru-guru untuk memperoleh sertifikat profesi guru. Tahun ini bahkan jumlahnya meningkat tajam yakni dari 2.095 tahun sebelumnya menjadi 8.345 orang. Selain itu, bantuan fasilitas bagi guru di daerah terpencil juga diprioritaskan untuk menciptakan pemerataan kualitas guru di semua wilayah. Karena itu Uly mengharapkan peran aktif dari semua elemen yang berhubungan dengan pendidikan mulai dari tingkatan paling kecil yani keluarga hingga ke sekolah dan pemerintah. "Jika semua komponen ini berjalan dengan baik, saya yakin mutu pendidikan kita akan semakin baik," katanya. (ito) Sumber : Timor Express, Sabtu 9 April 2011 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar